We Trust in Mourinho and Roman Abramovich

We Trust in Mourinho and Roman Abramovich

Kamis, 17 Mei 2012

DATA DAN FAKTA Liga Champions

Pertarungan final Liga Champions antara Bayern Munich menghadapi Chelsea semakin dekat. Munich yang mengincar gelar kelima mereka, diunt...ungkan dengan bermain di kandang sendiri, yaitu Allianz Arena, sementara The Blues juga tidak akan mau kembali kehilangan peluang untuk mendapatkan gelar pertama mereka pada ajang paling bergengsi di Eropa tersebut.

Kedua tim pernah bertemu di babak perempat-final Liga Champions pada tahun 2005, di mana Chelsea berhasil menyingkirkan Munich dengan agregat 6-5. Namun, saat ini Munich dalam kondisi puncak apabila bermain di kandang sendiri, skuad asuhan Josef Heynckes tersebut tujuh kali menang secara beruntun di Allianz, termasuk kemenangan atas Real Madrid di babak semi-final.

Tetapi, Chelsea juga akan memiliki semangat tersendiri usai mereka berhasil menaklukkan tim terbaik dunia, Barcelona, dan ingat Munich terjungkal di final Liga Champions 2010 oleh Inter Milan, yang juga menyingkirkan Barcelona di semi-final.


Berikut adalah data dan fakta yang menarik untuk diketahui terkait pertandingan final tersebut:


DATA DAN FAKTA

Bayern Munich
______________

Bayern mencari gelar juara kelima mereka untuk bergabung dengan Liverpool yang mengoleksi lima gelar juara dan menjadi tim tersukses ketiga di sejarah kompetisi di bawah Real Madrid dan AC Milan.

Rekor Bayern di final Piala Eropa adalah empat kemenangan dan empat kekalahan
1974: 4-0 v Atletico Madrid, Brussels (Menang)
1975: 2-0 v Leeds United, Paris (Menang)
1976: 1-0 v AS Saint-Étienne, Glasgow (Menang)
1982: 1-0 v Aston Villa FC, Rotterdam (Kalah)
1987: 2-1 v FC Porto, Vienna (Kalah)
1999: 2-1 v Manchester United, Barcelona (Kalah)
2001: 1-1 v Valencia CF (adu penalti 5-4) Milan (Menang)
2010: 0-2 v Inter Milan, Madrid (Kalah)

Bayern menang satu kali dan takluk dua kali dalam tiga final sebelumnya menghadapi klub asal Inggris. Mereka juga kalah dari Liverpool di ajang Piala Super UEFA 2001.

Kemenangan atas Chelsea, akan membuat Jupp Heynckes menjadi pelatih ke-19 yang sukses meraih juara Liga Champions dua kali, menyusul keberhasilannya membawa Real Madrid juara pada tahun 1998. Ia juga akan menjadi pelatih ke-empat yang meraihnya dengan tim berbeda, menyusul Ernst Happel (Feyenoord 1970, Hamburger SV 1983), Ottmar Hitzfeld (Borussia Dortmund 1997, Bayern 2001) dan José Mourinho (FC Porto 2004, Inter Milan 2010).

Bayern telah menghadapi klub Inggris musim ini, yaitu Manchester City di babak penyisihan grup. Bayern mampu mengalahkan City di kandang dengan skor 2-0, namun mereka menyerah di Etihad Stadium dengan skor yang sama.

Bayern telah memenangkan 14 dari 15 partai kandang terakhir di Eropa dan kemenangan atas City membuat catatan kemenangan Bayern atas klub Inggris di kandang sendiri menjadi sepuluh menang, lima imbang dan satu kalah. Satu-satunya klub Inggris yang berhasil menang atas Bayern di Munich adalah Norwich City pada tahun 1993. Sementara catatan Bayern secara keseluruhan (kandang-tandang) ketika mereka menghadapi tim Inggris adalah 13 menang, 12 imbang dan sepuluh kalah

Rekor Bayern dalam adu penalti di kompetisi Eropa, semuanya berakhir dengan kemenangan:
3-1 v Real Madrid, semi-final Liga Champions 2011/12
5-4 v Valencia, final Liga Champions 2000/01
9-8 v PAOK, Babak kedua Piala UEFA 1983/84
4-3 v Åtvidaberg, Babak pertama Piala Winners 1973/74
Arjen Robben bermain untuk Chelsea dari tahun 2004 hingga 2007, ia memenangkan dua gelar liga dan satu Piala FA. Dia mencetak 15 gol dalam 67 penampilannya di Liga Primer Inggris bersama The Blues.

Chelsea
_________
Chelsea hanya tampil satu kali di final Liga Champions, di mana mereka ditumbangkan Manchester United melalui adu penalti dengan skor 6-5 usai waktu normal berakhir dengan skor 1-1.
The Blues memenangkan Piala Winners 1998 menghadapi VfB Stuttgart di final, di mana pelatih mereka saat ini, Roberto Di Matteo dan asistennya, Eddie Newton, turut bermain di laga tersebut.

Chelsea hanya mampu menang satu kali dalam partai tandang mereka musim ini dan mereka telah kalah di Jerman oleh Bayer Leverkusen dengan skor 2-1 di babak penyisihan grup. Itu adalah kekalahan keempat mereka dalam enam partai tandang ke Jerman, satu-satunya kemenangan diraih saat berkunjung ke Stuttgart pada tahun 2004.

Chelsea menang 2-0 atas Leverkusen di Stamford Bridge di babak penyisihan. Catatan Chelsea secara keseluruhan (kandang-tandang) ketika mereka menghadapi tim Bundesliga adalah tujuh menang, dua imbang dan empat kalah.

Rekor Chelsea dalam adu penalti di kompetisi Eropa, semuanya berakhir dengan kekalahan:
6-5 v Manchester United, final Liga Champions 2007/08
4-1 v Liverpool, semi-final Liga Champions 2006/07
Di samping keberhasilannya meraih Piala Winners atas Stuttgart, Di Matteo gagal membawa Lazio menaklukkan Dortmund di perempat-final Piala UEFA 1994/95, kalah 2-0 di Jerman dan hanya menang 1-0 di Italia. Setelah itu, timnas Italia juga tersingkir dari Euro 1996 usai bermain imbang tanpa gol dengan Jerman di partai pamungkas penyisihan grup.

Fernando Torres mencetak gol kemenangan Spanyol atas Jerman di final Euro 2008, saat itu Lahm, Schweinsteiger dan Gomez terlibat dalam pertandingan.

Torres juga masuk sebagai pemain pengganti, dan Juan Mata sebagai cadangan yang tidak diturunkan, saat Spanyol mengalahkan Jerman dengan skor yang sama pada semi-final Piala Dunia 2010. Neuer, Boateng, Lahm, Schweinsteiger, Gomez dan Kroos juga terlibat dalam pertandingan tersebut.



Pertemuan antara dua tim di final Liga Champions, memang bukan hanya membawa nama klub masing-masing. Tetapi nama kompetisi di mana mereka berasal juga akan ikut terangkat apabila mereka berhasil menjadi juara di kompetisi paling bergengsi di benua Eropa tersebut.

Oleh karena itu, duel gengsi antara Inggris dan Jerman juga akan tersaji dalam pertandingan yang digelar di Allianz Arena tersebut. Seperti yang diketahui, Jerman dan Inggris adalah dua negara sepakbola besar di Eropa. Keduanya memiliki catatan sejarah tersendiri, baik ketika melibatkan tim nasional ataupun klub dari kompetisi kedua negara tersebut.

Bahkan tercatat beberapa kali klub dari Jerman dan Inggris saling bertemu dalam final Liga Champions. Dan apabila melihat catatan tersebut, Inggris lebih diunggulkan karena tim asal Jerman hanya sekali berhasil menaklukkan tim Inggris di final.

DATA DAN FAKTA
'Inggris' v 'Jerman'
________________
Ada enam final di Liga Champions yang melibatkan antara klub Inggris menghadapi klub Jerman, dan hanya satu kali klub asa Jerman berhasil menjadi pemenang:
1975: Bayern Munich 2-0 Leeds United
1977: Liverpool 3-1 VfL Borussia Mönchengladbach
1980: Nottingham Forest 1-0 Hamburger SV
1982: Aston Villa 1-0 Bayern Munich
1999: Manchester United 2-1 Bayern Munich

Sebagai pemain dengan Mönchengladbach, Heynckes kalah dari Liverpool pada final Piala UEFA 1972/73 dan di final Liga Champions 1976/77, satu tahun berikutnya ia kembali tersingkir oleh Liverpool di semi-final.

Heynckes terlibat dalam penalti pertama Liga Champions menghadapi Everton pada tahun 1970/71 di babak kedua. Dia berhasil menjalankan tugasnya dengan baik tetapi Mönchengladbach kalah.

Manuel Neuer, Philipp Lahm, Jérôme Boateng, Schweinsteiger, Thomas Müller dan Mario Gomes sebagai pemain pengganti, berada dalam timnas Jerman yang melibas Inggris dengan skor 4-1 di Piala Dunia 2010. Skuat Inggris saat itu juga diperkuat oleh John Terry, Ashley Cole dan Frank Lampard.

Ashley Cole bermain untuk timnas Inggris saat membungkan Jerman dengan skor 5-1 pada laga kualifikasi Piala Dunia di tahun 2001 yang digelar di Olympiastadion.

Lainnya
____________
Munich telah menjadi tuan rumah dalam tiga partai final Liga Champions sebelumnya, kesemuanya digelar di Olympiastadion, kandang Bayern sebelumnya:
1979: Nottingham Forest FC 1-0 Malmö FF
1993: Olympique Marseille 1-0 AC Milan
1997: Borussia Dortmund 3-1 Juventus

Manchester United (1968, London), Ajax (1972, Rotterdam), Liverpool (1978, London), Juventus (1996, Roma) and Dortmund (1997, Munich) berhasil merengkuh gelar juara di final yang digelar di negara mereka.

Sementara Stade de Reims (1956, Paris), Barcelona (1986, Sevilla) dan Manchester United (2011, London) kalah di final yang digelar di negara mereka

Tidak ada komentar: