We Trust in Mourinho and Roman Abramovich

We Trust in Mourinho and Roman Abramovich

Selasa, 07 Mei 2013

Chelsea vs Tottenham

#EPL | Chelsea vs Tottenham | Dini hari nanti, pukul 01.45 WIB | Live @MNCTV | Venue : Stamford Bridge | #CFC 

CHELSEA FAKTA DAN STATS

John Obi Mikel belum bisa mencetak gol dalam 257 pertandingan terakhirnya untuk Chelsea #CFC #AGB
The Blues sekarang telah memenangi 700 laga tandang di kompetisi dalam negeri. #CFC #AGB
hari Minggu kemarin adalah pertama kalinya blues mengalahkan Man Utd saat Howard Webb menjadi wasit. (W1 D3 L2) #CFC #AGB
Branislav Ivanovic kini telah membuat 200 penampilan bersama Chelsea #CFC #AGB
Frank Lampard menjadi orang pertama yang bermain dalam 30 pertandingan untuk Chelsea melawan Man Utd. #CFC #AGB
The Blues secara keseluruhan akan memainkan 69 pertandingan musim ini dengan menyisakan 4 pertandingan lagi. #CFC #AGB
4 pertandingan yang tersisa musim ini yaitu Spurs (H), Aston Villa (A), Benfica (Europa League Final), Everton (H). #CFC #AGB
Chelsea kini telah memainkan 65 pertandingan musim ini. Ini mengalahkan rekor sebelumnya dari 64 pertandingan di musim 2006/07. #CFC #AGB

Preview Chelsea vs Tottenham Hotspur: Duel Krusial Perebutan Empat Besar



Spurs belum pernah memenangi pertandingan di Stamford Bridge sejak Februari 1990.
Kota London akan kembali membara pada tengah pekan ini saat dua tim ibu kota akan saling berhadapan. Chelsea akan menjamu Tottenham Hotspur pada lanjutan Premier League di Stamford Bridge, Kamis (9/5) dini hari. Baik The Blues maupun The Lilywhites sama-sama tengah berjuang untuk dapat mengamankan tempat di Liga Champions musim depan.

Chelsea kini duduk di tempat ketiga dengan raihan 68 poin, sementara Spurs berada di posisi kelima, terpaut tiga angka dari klub London Barat. Kedua tim sama-sama baru memainkan 35 laga dan pemenang dalam pertandingan ini diyakini memiliki peluang lebih besar untuk dapat finis di posisi empat besar.

Pasukan Rafael Benitez diuntungkan karena akan bermain dihadapan publik mereka sendiri. Selain itu, Frank Lampard dkk juga membawa kepercayaan diri besar usai menumbangkan lawan tangguh, Manchester United dengan skor 1-0 di Old Trafford pada laga akhir pekan.

Benitez berharap untuk dapat menurunkan Eden Hazard setelah dirinya harus menepi pada pertandingan kontra United akibat masalah pada betisnya. Posisi pemain internasinal Belgia pun harus digantikan Victor Moses, sementara itu kapten John Terry tampaknya masih akan menghangatkan bangku cadangan.

Kekalahan memang tidak langsung menutup peluang Spurs untuk dapat bermain di Liga Champions musim depan, namun mereka sangat membutuhkan kelengahan Arsenal dalam dua pertandingan tersisa musim ini. Jika meraih kemenangan, setidaknya posisi pasukan Andre Villas-Boas terangkat ke urutan empat dengan hanya berbeda selisih gol dari Chelsea.

Namun, Spurs membawa catatan buruk saat harus berlaga di Stamford Bridge. Pasalnya, mereka belum pernah meraih kemenangan pada pertandingan liga sejak Februari 1990.

Villas-Boas masih meragukan kondisi Moussa Dembele yang masih berkutat dengan masalah cedera. Jika dirinya tak dapat diturunkan, maka Lewis Holtby akan mengisi posnya.

Prediksi Line-up:

Chelsea: Cech; Ivanovic, Luiz, Cole, Azpilicueta; Ramires, Lampard, Hazard, Mata, Oscar; Ba.

Tottenham Hotspur: Lloris; Walker, Dawson, Vertonghen, Assou-Ekotto; Lennon, Holtby, Huddlestone, Dempsey; Bale; Defoe. (@my_supersoccer)

Victor Moses: Chelsea Fokus Tiga Besar



Penyerang Chelsea Victor Moses mengaku senang dengan debutnya di musim ini. Ia kini fokus membantu tim untuk bisa finis di peringkat tiga besar Liga Primer Inggris.

The Blues akan berjumpa dengan Tottenham Hotspur di Stamford Bridge pada Kamis (9/5) dini hari WIB. Jika terpilih ke dalam skuat, maka Moses akan menjalani pertandingan yang ke-50.

Moses senang dengan kepercayaan yang diberikan klub sejauh ini sehingga ia bisa menunjukkan kepada fans apa yang mampu dilakukannya.

"Saya tidak menduga akan bermain sebanyak yang saya miliki di musim ini, tapi saya merasa sudah bekerja keras di markas latihan dan bermain bagus," ujar Moses di laman resmi klub.

"Karena jumlah pertandingan yang dimainkan, khususnya juga bergabung di Liga Europa, itu tentunya membantu saya bisa bermain lebih."

"Jika saya bermain [lawan Spurs], ini akan menjadi pertandingan ke-50 saya, sebagai sebuah capaian yang bagus. Saya hanya ingin membantu tim sebaik yang bisa saya lakukan." (@Goal_id)

Pelecehan Anti-Semit Benayoun Ditangani Kepolisian (@detiksport)



Bola.net - Pihak Chelsea dipanggil kepolisian. Pemanggilan tersebut bertujuan untuk menelusuri pelecehan anti-semit yang diarahkan kepada Yossi Benayoun.

Pemain asal Israel tersebut mengakui bahwa pihaknya menjadi sasaran pelecehan di situs jejaring sosial, twitter. Benayoun mendapatkan pesan yang berisi kata-kata kasar dan menyinggung Yahudi setelah mengucapkan terimakasih kepada para follower-nya atas ucapan ulang tahun yang mereka berikan.

"Beberapa orang yang baik di dunia," kata Benayoun merespon pelecehan tersebut.

Bulan lalu Chelsea mengatakan mereka akan menyelidiki setelah kasus Benayoun. Selain itu pihak The Blues juga mengatakan bahwa pemain yang habis kontraknya di akhir musim ini tersebut adalah korban ejekan anti-semit dari pendukungnya sendiri ketika ia menjadi pemain pengganti saat melawan Liverpool.

AVB Akui Tak Dapat Dukungan dari Lampard di Chelsea



London - Saat menjadi manajer Chelsea, Andres Villas-Boas pernah dirumorkan tidak mendapatkan dukungan dari para pemain senior. Dia mengakui memang tak mendapat suport dari pemain seperti Frank Lampard.

Villas-Boas yang didatangkan untuk menangani The Blues pada bulan Juni 2011 dengan ekspektasi tinggi, justru hanya bertahan selama delapan bulan. Pelatih asal Portugal itu didepak setelah melakoni 40 pertandingan bersama Chelsea di semua ajang.

Keputusan Villas-Boas mencadangkan pemain-pemain bintang seperti Lampard, Michael Essien, dan Ashley Cole disebut-sebut menjadi alasan utama pemecatan manajer asal Portugal itu.

Tak ayal, rumor mengenai Villas-Boas yang tak akur dengan beberapa pemain senior di Chelsea pun kemudian menyeruak.

Setelah beberapa lama diam, Villas-Boas akhirnya membeberkan situasi saat dirinya menangani Chelsea. Menjelang laga Tottenham Hotspur melawan 'Si Biru' yang akan dihelat di Stamford Bridge dalam lanjutan Premier League, Kamis (9/5/2013) dinihari WIB, manajer 35 tahun itu mengaku kurang mendapatkan dukungan dari Lampard.

"Ya, saya kurang mendapatkan dukungan dari Frank Lampard, tapi kemampuannya tidak pernah diragukan," jelas Villas-Boas dikutip dari The Sun.

"Apakah para pemain Chelsea mendukung saya tidak lah penting sekarng ini. Dan mungkin dipecat membuat saya menjadi manajer yang lebih baik saat ini," imbuh arsitek Spurs itu. (@Detiksport)

Hadapi spurs , chelsea kembali di perkuat Hazard "17"

Hadapi Spurs, Chelsea Kembali Diperkuat Hazard

London - Chelsea mendapatkan kabar baik jelang laga penting melawan Tottenham Hotspur. The Blues kembali diperkuat oleh salah satu pemain andalan mereka, Eden Hazard.

Hazard mendapatkan cedera betis ketika Chelsea mengalahkan Basel di leg kedua semifinal Liga Europa, beberapa hari yang lalu. Cedera tersebut membuatnya absen di laga kontra ManchesterUnited.

Tapi, kini kondisi Hazard sudah membaik. Gelandang asal Belgia itu siap dipasang ketika timnya menjamu Spurs di Stamford Bridge, Kamis (9/5/2013) dinihari WIB.

"Hazard sudah berlatih dalam sesi latihan normal. Dia baik, dia ada di dalam skuat," jelas manajer interim Chelsea, Rafa Benitez yang dikutip Sky Sports.

Kalau Hazard bisa diturunkan, maka tidak demikian halnya dengan John Obi Mikel dan Ryan Bertrand. Keduanya belum bugar.

"Mikel tak bisa dimainkan, dia masih merasakan sakit. Bertrand juga tak bisa dimainkan karena masalah di lututnya. Tidak ada yang serius," kata Benitez. (@Detiksport)

David Luiz Dikecam, Benitez Membela



London - David Luiz banjir kecaman karena dituduh sengaja membuat Rafael da Silva agar dikartu merah dalam kemenangan Chelsea atas Manchester United. Rafael Benitez melontarkan pembelaan buat David Luiz.

Rafael dikartu merah setelah dianggap menendang bek tengah Chelsea itu. Namun, ketika jatuh Luiz justru tertawa lalu terlihat kesakitan. Pemain Brasil itu diyakini hanya pura-pura sehingga Luiz pun mendapat olok-olok di dunia maya.

Terkait tawa Luiz, si pemain dikabarkan bahwa hal itu disebabkan ejekan suporter lawan yang memanggil dia 'Sideshow Bob'--sebuah karakter di serial televisi The Simpsons yang juga memiliki rambut keriting.

Manajer MU, Sir Alex Ferguson kesal dengan Luiz dan menyebut dia berakting seperti 'angsa sekarat'. Akan tetapi, Benitez yakin Luiz tidak mencoba menipu wasit sembari memuji pemainnya tersebut.

"Luiz tertawa karena fans mengolok-olok dia," bela manajer interim Chelsea itu yang dikutip BBC. "Setelah kartu merah (untuk Rafael). Tepat sekali waktunya."

"Saya sadar bahwa David Luiz adalah salah satu pemain terbaik di Premier League saat ini, jauh lebih baik dari banyak pemain lain. Dia salah satu yang terbaik, tidak diragukan lagi."

"Kita menekankan pentingnya hal ini tapi tidak sepenting hal-hal lainnya. Kita membicarakan hal ini bukan mencoba membasmi tekel-tekel buruk di setiap pekannya. Kita tidak membicarakan tentang Chelsea mengalahkan United, tentang fakta bahwa kami memang jauh lebih baik dari mereka di tiga pertemuan," lugas Benitez

"Mourinho Bisa Bawa Ronaldo ke Chelsea"



Bola.net - Mantan striker Chelsea Tony Cascarino melihat Jose Mourinho berpeluang membawa serta Cristiano Ronaldo ke Stamford Bridge.

Ronaldo mungkin saja meninggalkan Santiago Bernabeu pada musim panas nanti, mengingat agennya sama dengan Mou, Jorge Mendes.

"Orang-orang berasumsi Ronaldo lebih mungkin balik ke MU jika meninggalkan Madrid. Namun Chelsea-lah yang sering memecahkan rekor transfer dan dia punya agen yang sama dengan Mourinho."

Superagen Jorge Mendes ini terkenal lihai memainkan pasar transfer, dan mungkin saja menjadikan Mou dan Ronaldo sebagai satu paket bagi The Blues.

"Saya tak bakal terkejut jika Ronaldo juga ke Chelsea. Sudah sering kita lihat di sepakbola, pelatih membawa serta pemain kesayangannya," pungkas Tony pada talkSPORT.

Mendes yang juga orang Portugal sendiri pekan kemarin sempat bilang masa depan Ronaldo masih buram di Bernabeu "Kita harus menunggu dan melihatnya nanti. Dia memang di Real Madrid, saya tak paham apa ia ingin hengkang? Namun kemungkinan itu jelas ada," tukas Jorge Mendes di Radio Mana Mana Sport.

Alasan di Balik Senyuman David Luiz




Bola.net - Defender Chelsea, David Luiz diberitakan baru saja memberi tahu rekan setimnya, bahwa ia tersenyum setelah mendengar ejekan suporter Manchester United di Old Trafford.

Nama pemain 25 tahun itu menghiasi headline sejumlah media sepakbola, terkait 'ulah' Luiz yang membuat bek United, Rafael dikartu merah Howard Webb. Dalam sebuah perebutan bola, Rafael diketahui menendang kaki Luiz.

Dalam rekaman video tampak jelas ketika Luiz justru tersenyum ketika terjatuh. Hal itu memancing reaksi banyak pihak, termasuk manajer The Red Devils, Alex Ferguson yang menilai pemain asal Brasil itu sukses bersandiwara layaknya angsa sekarat.

Namun seperti dilansir Daily Telegraph, Luiz tersenyum setelah mendengar cemoohan fans United yang memanggilnya 'Sideshow Bob', sebuah karakter dalam acara televisi The Simpsons.

Sosok Luiz memang sejak lama kerap disandingkan dengan Sideshow Bob, karena model rambutnya yang dinilai mirip dan juga kariernya di Inggris yang terkadang membahayakan.

Benitez Tahu Siapa Pelatih Chelsea Musim Depan



LONDON, KOMPAS.com - Manajer Chelsea, Rafael Benitez, sudah mencium tanda-tanda ia bakal didepak dari Stamford Bridge pada akhir musim ini. Benitez bahkan mengaku sudah mengetahui siapa yang akan menggantikannya.

Dalam beberapa hari terakhir, media-media Spanyol dan Inggris santer mengabarkan Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho, akan kembali menangani Chelsea. Benitez memilih santai dan tak mau memikirkan terlalu serius rumor itu.

"Kita tahu siapa yang akan menjadi manajer di sini pada musim depan. Hal itu sangat jelas. Saya pikir, semua orang tahu siapa orangnya," ucap Benitez dilansir Sky Sport, Selasa (7/5/2013).

Benitez diangkat sebagai manajer Chelsea pada 21 November 2013 menggantikan tempat Roberto Di Matteo. Di bawah asuhannya, Chelsea gagal berprestasi di ajang Premier League, Liga Champions, Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Piala Dunia Antarklub.

"Saya hanya berkonsentrasi pada pekerjaan ini. Bukan perhatian saya menanggapi apa yang akan terjadi pada musim depan. Saya melakukan tugas dengan baik dan yakin para fans juga menghargainya," tambah Benitez.

"Apa yang saya temukan setiap hari adalah para pemain yang sangat baik. Anda bisa melihat banyak peningkatan selama tahun ini," tutupnya.

AVB: Spurs Lebih Terbuka Daripada Bintang Chelsea


Bola.net - Manajer Tottenham Hotspur, Andre Villas-Boas menilai jika para pemain Spurs lebih terbuka menanggapi idenya, daripada para bintang di bekas tim asuhannya, Chelsea.

Sang manajer asal Portugal kembali melontarkan psy-war, jelang pertemuan dengan The Blues. Musim lalu, Villas-Boas menjalani awal kompetisi yang buruk di Stamford Bridge, yang berujung pemecatan di awal musim.

Jelang comeback ke kandang Chelsea untuk kali pertama, manajer 35 tahun itu menargetkan kemenangan demi mencapai posisi zona Liga Champions. Selain itu, ia pun mengakui perbedaan sikap para pemain di kedua tim.

"Akan lebih mudah ketika pemain bersedia melakukan ide-ide anda, mereka butuh kemampuan untuk mengambil pelajaran dari hal baru, dan juga menikmati hal yang biasa mereka gunakan di pertandingan," tutur AVB.

"Semua pemain di menerima saya dengan baik di Spurs dan ketika anda menerimanya dengan keterbukaan, anda bisa menciptakan suasana yang menyenangkan. Pengalaman di Chelsea membuat saya melihatnya dari sisi berbeda, dan membantu saya introspeksi. Hal itu selalu membantu anda berkembang."

Saat ini, posisi kedua tim hanya berselisih tiga poin, dengan Chelsea lebih unggul di posisi tiga. Sementara Spurs masih tertahan di peringkat lima, dengan torehan 65 poin.

Mata Yakin Publik Stamford Bridge Akan Sambut AVB dengan Baik



London - Untuk kali pertama setelah meninggalkan Chelsea, Andre Villas-Boas akan akan kembali menyambangi Stamford Bridge ketika ia menemani timnya saat ini, Tottenham Hotspur, dalam laga Liga Primer Inggris pada tengah pekan.

Chelsea bukanlah tim yang asing buat Villas-Boas. Di sana, pria Portugal berusia 35 tahun itu pernah menjadi staf pelatih era Jose Mourinho dan kemudian ditunjuk menjadi manajer di awal musim 2011/2012 lalu.

Akan tetapi, Villas-Boas tidak langgeng menduduki posisi manajer 'Si Biru'. Ditunjuk pada 22 Juni 2011, ia lalu dilengserkan saat musim belum tuntas, tepatnya pada 4 Maret 2012.

Sempat beberapa bulan menganggur, pada 3 Juli 2012 Villas-Boas ditunjuk menjadi manajer Spurs, salah satu klub rival Chelsea di kota London. Dan pada tengah pekan ini, Kamis (9/5/2013) dinihari WIB, Villas-Boas akan "kembali" ke Stamford Bridge, ketika Chelsea menjamu Spurs, dalam sebuah laga krusial dalam perebutan tiket Liga Champions musim depan.

Mengingat bahwa ini adalah partai pertamanya hadir lagi di Stamford Bridge usai berpisah dengan Chelsea, Villas-Boas pun dimintai berandai-andai bagaimana suporter tim tuan rumah akan menyambutnya di laga nanti.

"Aku tidak memiliki gambaran sama sekali," jawabnya di Guardian.

"Semoga saja suporter tuan rumah memperlihatkan rasa hormat, tapi jika tidak begitu pun tak mengapa. Tak ada bedanya buatku," ceplos pria yang juga akrab disebut dengan inisial namanya, AVB, itu.

Sementara salah satu pemain andalan Chelsea, Juan Mata, meyakini bahwa suporter timnya akan memberi sambutan hangat untuk mantan manajernya itu. Mata, yang merupakan salah satu pemain yang direkrut di era Villas-Boas, menilai bahwa manajer Spurs tersebut layak dapat apresiasi tersendiri.

"Aku pikir (sambutan) yang bagus, karena ia sudah berusaha semampunya buat klub ini dan buatku pribadi ia adalah orang yang membawaku ke sini."

"Jadi ia memberiku kepercayaan diri dan aku pikir ia juga sosok pria yang baik. Ketika aku bertemu untuk kali pertama dengannya, ia memberiku kepercayaan diri, ia membantuku untuk beradaptasi dan, ya, aku pikir ia adalah manajer hebat, dan juga pria yang baik," lugas Mata, juga dikutip Guardian.

Chelsea Punya Catatan Kandang Oke atas Spurs



Jakarta - Dengan iming-iming tiket Liga Champions, Chelsea dan Tottenham Hotspur bersiap untuk saling berhadapan. Meski dipastikan sengit, faktor sejarah bikin Chelsea lebih diuntungkan dari Spurs.

Tengah pekan ini, Kamis (9/5/2013) dinihari WIB, Chelsea akan menjamu Spurs di Stamford Bridge. Sama-sama menyisakan tiga laga lagi, keduanya juga tengah berusaha memburu tiket menuju pentas Liga Champions musim depan.

Di papan klasemen, Chelsea untuk sementara menghuni peringkat tiga--posisi terakhir lolos langsung Liga Champions--sedangkan Spurs masih tercecer di posisi lima yang merupakan zona Liga Europa. Keduanya dipisahkan oleh tiga angka saja dan juga kehadiran Arsenal di posisi empat, satu tim lain yang juga ikut memperebutkan tiket Liga Champions musim depan.

Untuk laga tersebut, Chelsea boleh sedikit berbangga diri dan percaya diri, karena di kandangnya sendiri sudah lama sekali belum pernah kalah lagi dari Spurs.

Disebut Bleacher Report, semenjak Februari 1990, saat menang 2-1, Spurs belum pernah bisa memetik kemenangan lagi di markas Chelsea. Laga itu sendiri terjadi saat format Liga Primer belum dipakai--di Divisi Pertama.

Sejak saat itu, 'The Blues' sudah 25 kali menjamu 'The Lily Whites' dengan hasil 16 kemenangan dan sembilan hasil imbang.

Sudah begitu, Chelsea musim ini pun tampil oke di kandang sendiri. Tercatat baru kebobolan 13 gol saat bermain di Stamford Bridge, Chelsea punya rekor kebobolan gol kandang paling sedikit kedua sejauh ini--setelah Manchester City. Chelsea juga sudah mengemas 11 kemenangan kandang--setara Everton, yang mana cuma kalah banyak dari Manchester United dan Manchester City.

Maka untuk Spurs, laga kontra Chelsea ini jelas menjadi amat berat. Menilik lawan-lawan lain di sisa pertandingannya, Stoke City dan Sunderland, pertandingan tengah pekan ini bahkan dapat dikatakan sebagai yang paling sulit, kendatipun ini tidak membuat mereka patah arang.

"Ini akan luar biasa sulit, tapi jika kami bisa meraih sembilan poin tersebut kami akan menikmati Liga Champions musim depan," kata Manajer Spurs Andre Villas-Boas usai kemenangan timnya atas Southampton akhir pekan lalu.

"Itulah bidikan kami, tapi kami paham bahwa tim-tim lain sedang membaik dan mungkin akan terjadi persaingan ketat sampai akhir," serunya.

Di kubu lain, gelandang Chelsea Juan Mata menyuarakan tekad timnya untuk tidak lantas meremehkan Spurs yang bakal datang berkunjung. Dengan situasi saat ini, Spurs diyakini akan datang dengan semangat membara dan memberi perlawanan alot.

"Tottenham adalah sebuah tim (yang sedang) menang dan menang: memberikan tekanan kepada kami dan Arsenal. Jadi kami adalah tiga tim yang memperebutkan dua posisi, dan kini kami ada di posisi tiga. Kami akan bermain di kandang dan saya pikir jika kami menang pada hari Rabu maka nyaris pasti kami lolos ke Liga Champions," tegas Mata di Guardian.

Senin, 06 Mei 2013

Schuerrle Diyakini Sudah Sepakati Kontrak dengan Chelsea

Schuerrle Diyakini Sudah Sepakati Kontrak dengan Chelsea

Leverkusen - Bintang muda Bayer Leverkusen, Andre Schuerrle sepertinya semakin dekat berlabuh ke Chelsea. Pihak klub meyakini bahwa Schuerrle sudah menjalin kesepakatan dengan klub London Barat itu.

Leverkusen dikabarkan telah menerima tawaran The Blues untuk pemain internasional Jerman itu. Akan tetapi, Die Werkself masih dalam tahap pembahasan untuk mendapatkan kesepakatan yang lebih baik.

Selama ini, Schuerrle tidak pernah mau mengomentari spekulasi masa depannya selain mengungkapkan kekecewaannya lantaran gagal hengkang ke Stamford Bridge pada musim panas lalu.

"Andre Schuerrle mungkin sudah melakukan kesepakatan dengan Chelsea," ungkap manajer umum Leverkusen, Wolfgang Holzhauser yang dikutip Kicker.

"Semuanya tergantung pada apakah kami akan melepas dia. Kami memang sudah menerima sebuah tawaran kongkret dengan sebuah bayaran yang sedang kami pertimbangkan."

"Tapi persoalannya bukan hanya soal harganya saja. Kami juga harus punya alternatif, yang mana hal itu kami belum dapatkan," imbuh Holzhauser.

Schuerrle sudah bermain di 41 pertandingan Leverkusen dengan sumbangan 14 gol di seluruh kompetisi musim ini. Pesepakbola berusia 22 tahun ini juga turut membantu Leverkusen menghuni urutan ketiga klasemen sementara.

The Blues Bidik Kemenangan atas Spurs untuk Pastikan Tiket Liga Champions



London - Chelsea bertekad untuk segera mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan. Untuk itu, 'Si Biru' membidik kemenangan atas Tottenham Hotspur untuk mengunci posisi di zona Liga Champions.

Kemenangan atas Manchester United mengembalikan Chelsea ke posisi tiga klasemen Liga Primer Inggris. Mereka kini mengumpulkan 68 poin dari 35 pertandingan.

Arsenal yang ada di posisi empat tertinggal satu angka dari Chelsea dan sudah memainkan 36 pertandingan. Sementara itu, Spurs berada di urutan lima dengan 65 poin dari 35 laga.

Melihat situasi itu, Juan Mata berharap Chelsea bisa memantapkan posisinya di zona Liga Champions dengan kemenangan atas Spurs di Stamford Bridge, Kamis (8/5/2013) dinihari WIB. Jika mampu meraih tiga angka di laga itu, Chelsea akan memastikan posisinya di zona Liga Champions karena kemenangan itu akan membuat mereka unggul enam angka dari Spurs.

"Kami tahu mungkin satu poin saja tidak buruk (di Old Trafford) tapi kami ingin menang. Sekarang kami menghadapi Tottenham di hari Rabu, yang mana akan jadi final lagi," ujar Mata kepada Chelsea TV seperti dikutip Sky Sports.

"Tiga poin adalah luar biasa karena sekarang kami ada di posisi tiga. jka kami menang melawan Tottenham kami akan ada di Liga Champions," lanjut pemain asal Spanyol itu.

"Kami harus beristirahat, berlatih, dan siap. Kami ingin dan harus menang melawan Tottenham," lugas dia.

Alan Shearer: Liga Primer Inggris Butuh Jose Mourinho



Menurut legenda Inggris, Alan Shearer, kembalinya Jose Mourinho tak cuma dibutuhkan oleh Chelsea, tapi kompetisi Liga Primer secara umum.

Usai disuguhi pekan pamungkas nan dramatis musim lalu, di mana Manchester City mengungguli Manchester United untuk merebut gelar juara berkat kemenangan 3-2 atas Queens Park Rangers, EPL memang seperti kehilangan geregetnya di edisi kali ini.

The Red Devils tampak tak tertandingi dan telah mengunci titel sejak dua pekan lalu. Kembalinya Mou, bos Real Madrid yang telah mengindikasikan kemungkinan balik ke Stamford Bridge, dipandang Shearer bisa meningkatkan lagi level persaingan liga musim depan.

"Kembalinya Jose Mourinho ke Inggris bukan hanya hal yang diperlukan Chelsea, tapi juga Liga Primer," tulis striker legendaris itu dalam kolomnya di The Sun.

"Saya tahu fans Manchester Unitd tak akan setuju, tapi kompetisi kini menjadi agak lesu. Mungkin kita telah dimanjakan oleh penutupan mengagumkan 12 bulan lalu."

"Harus saya katakan bahwa 'pertempuran hebat untuk posisi keempat' bukan sesuatu yang kita harapkan di fase musim seperti sekarang ini."

"Satu-satunya hal lain yang tampak menjadi perdebatan akhir-akhir ini adalah siapa yang akan menjadi tim terburuk ketiga di divisi ini."

"Ini telah terjadi selama beberapa waktu dengan perburuan titel pada dasarnya sudah berakhir sejak awal Februari dan dua tim terpaku di dasar klasemen."

"Namun saya benar-benar percaya kita bisa mendapatkan suguhan menarik di fase yang sama musim depan dengan Mourinho menjadi bahan utamanya lagi."

AVB: Laga Kontra Chelsea Benar-Benar Krusial



Bola.net - Andre Villas-Boas meminta anak-anak asuhnya untuk fokus di sisa laga Premier League, terutama ketika menghadapi Chelsea pada tengah pekan mendatang.

Perebutan tiket ke Liga Champions di Liga Inggris terbilang sangat ketat. Pasalnya, Tottenham, The Blues dan Arsenal memiliki peluang yang sama besarnya. Selisih poin dari ketiganya juga tak terpaut jauh.

Maka dari itu AVB meminta pasukannya untuk tetap fokus dan memberikan 100 persen kemampuan, agar Spurs merasakan ketatnya persaingan di Liga Champions, Meski tak mudah, namun pelatih asal Portugal tersebut tetap optimis dengan peluang timnya.

"Meskipun situasi saat ini tidak sesuai dengan ekspektasi Spurs, para pemain wajib meningkatkan performanya dan bermain jauh lebih baik saat menghadapi Chelsea. Karena ini adalah laga yang benar-benar krusial," ujarnya.

"Hal ini jelas sulit, tetapi target Spurs adalah Liga Champions. Kami hanya butuh sembilan poin, maka dari itu sangat penting jika Tottenham mencuri tiga poin saat meladeni Chelsea," pungkas Villas-Boas seperti dilansir Sky Sports.

Chelsea Lekas Alihkan Fokus Kalahkan Spurs



Bola.net - Manajer Chelsea, Rafael Benitez segera mengalihkan fokus skuad besutannya pada laga kontra Tottenham tengah pekan ini, kendati baru saja mengalahkan Manchester United.

Gol tunggal Juan Mata pada menit ke-87 membuat The Blues pulang membawa tiga poin dari Old Trafford malam tadi. Hasil tersebut sekaligus mengembalikan posisi tiga milik mereka,menggeser Arsenal ke posisi empat.

Kendati sukses mengalahkan sang juara bertahan, namun Benitez berupaya tidak membuat timnya terlena. Karenanya, manajer asal Spanyol itu segera mengalihkan perhatian pada laga penting lainnya di Stamford Bridge, tengah pekan ini.

"Itu adalah kemenangan besar bagi kami, karena kami butuh enam poin dari laga kandang, demi posisi empat besar. Jadi ini adalah tiga poin yang penting," tutur Benitez.

"Jika kami bisa mengalahkan Spurs, langkah kami bakal mulus karena selisih gol yang lebih baik. Namun Spurs adalah tim bagus, dan laga akan berjalan seru bagi kedua tim."

Benitez Ungkap Rahasia Chelsea Kalahkan United



Bola.net - Manajer Chelsea, Rafael Benitez mengungkapkan bahwa permainan dengan tempo cepat menjadi rahasia timnya untuk mengalahkan Manchester United di Old Trafford.

Gol tunggal Juan Mata di akhir babak kedua berhasil memecah kebuntuan tim tamu, yang sekaligus membungkam pendukung Setan Merah. Hasil tersebut mengantar The Blues kembali menduduki peringkat ketiga.

Seusai pertandingan, Benitez menilai bahwa tempo cepat menjadi senjata untuk mematikan tim seperti United. Fakta jika mereka sudah memenangi liga, jelas akan menurunkan daya juang dan tempo skuad Alex Ferguson.

"United, usai memenangi gelar, normalnya mereka akan bisa sedikit bersantai. Pada briefing jeda pertandingan, saya meminta tim meningkatkan tempo. Kami kehilangan tempo cepat di babak pertama, yang justru anda butuhkan untuk mengalahkan tim seperti United," ungkap manajer asal Spanyol.

"Namun di babak kedua juga masih belum berjalan sempurna, tapi sudah cukup untuk memenangkan pertandingan. Saya sangat puas dengan para pemain."

Mourinho Diyakini Akan Kembali ke Chelsea



London - Kembalinya Jose Mourinho ke Chelsea memang masih sebatas rumor. Tapi rumor diyakini akan jadi kenyataan karena memang The Blues sulit menolak fakta bahwa Mourinho ingin kembali ke sana.

Mourinho saat ini masa depannya di Real Madrid tengah dispekulasikan akibat perselisihannya dengan beberapa pemain senior di sana plus juga dengan media. Kegagalan melaju ke final Liga Champions seakan jadi palu penghakiman untuk kelanjutan nasib pelatih asal Portugal itu.

Mourinho disebut-sebut akan cabut dari Madrid begitu musim berakhir dan Chelsea kencang diberitakan akan jadi tujuan berikutnya pelatih yang genap berusia 50 tahun itu.

Tapi masih ada meragukan Mourinho akan pergi ke Chelsea sebab terakhir ia pergi dari sana dengan kondisi yang kurang menyenangkan, akibat perselisihannya dengan Roman Abramovich.

Menurut eks bos Chelsea, Peter Kenyon, hal itu tidak akan terjadi karena memang Chelsea dan Mourinho sama-sama masih saling "mencintai". Kombinasi keduanya memang sulit terelakkan dan akan terjadi musim panas nanti.

"Anda punya pelatih terbaik di dunia, pemilik klub terbaik dan salah satu klub terbaik dunia, sulit untuk menolak kombinasi seperti ini," ujar Kenyon kepada BBC Radio 5 Live.

"Saya butuh beberapa kandidat yang sama kuatnya untuk dipilih. Saya pikir Pep Guardiola akan jadi kandidat yang bagus, tapi dia tidak bisa dikontrak. Manuel Pellegrini juga bagus," sambungnya.

"Tapi jika saya harus memilih antara Pellegrini atau Jose, tentu saja saya pilih Jose," demikian Kenyon yang membawa Mourinho ke Chelsea sembilan tahun lalu itu.

Juan Mata: Chelsea Layak Tampil di Liga Champions



Bola.net - Playmaker Chelsea, Juan Mata menegaskan jika timnya layak tampil di Liga Champions musim depan, usai sukses mengalahkan Manchester United 1-0 di Old Trafford.

Gol tunggal Mata di babak kedua menghasilkan tiga poin The Blues, atas sang juara Premier League musim ini. Hasil tersebut sekaligus mengembalikan posisi mereka ke peringkat ketiga dengan 68 poin, menggeser Arsenal dengan selisih satu poin.

Usai pertandingan, pemain 25 tahun itu pun mengutarakan kebahagiaan atas tiga poin dari Setan Merah. Menurutnya, dengan permainan dan kerja keras seperti di laga tersebut, Chelsea sudah layak bertanding di kasta tertinggi Eropa.

"Kami punya sisa tiga laga lain yang harus dimainkan di Premier League, dan satu-satunya hal yang kami inginkan adalah kemenangan sebanyak mungkin, karena saya pikir Chelsea layak bermain di Liga Champions musim depan," ujar Mata.

"Jika kami bermain seperti di laga ini, maka kami akan bisa melakukannya. Kemenangan ini merupakan hasil yang sangat penting bagi kami."
Benitez Tak Ingin Bahas Insiden David Luiz-Rafael

Rafael Benitez memilih fokus pada laga selanjutnya kontra Tottenham Hotspur.
Manajer Chelsea, Rafael Benitez, menegaskan bahwa timnya harus mengalahkan Tottenham Hotspur setelah secara mengagumkan menaklukkan juara Liga Primer Inggris musim ini, Manchester United, di Old Trafford, Minggu (5/5).

Secara tak terduga, gol Juan Mata pada menit-menit akhir membuat The Blues merengkuh 3 poin dalam perburuan tiket Liga Champions. Di sisi lain, The Red Devils untuk pertama kalinya gagal mengisi papan skor di kandang sendiri selama 67 pertandingan terakhir.

Namun, sorotan khusus tertuju pada kartu merah yang didapatkan oleh Rafael da Silva akibat menendang pergelangan kaki rekan senegara, David Luiz, yang tersenyum sembari berbaring di tanah dan memegangi engkelnya.

Pelatih asal Spanyol ini menolak untuk membahas insiden tersebut dengan mengatakan kalau dirinya tidak menyaksikan apa yang terjadi dan lebih ingin melihat penampilan timnya pada Rabu (8/5) mendatang.

“Saya tidak melihat insiden tersebut atau tayangan ulang,” ucap mantan manajer Liverpool ini kepada Sky Sports. “Saya mencoba untuk menikmati kemenangan ini. Kejadian tersebut bisa Anda lihat 20 kali di televisi, tetapi itu tidak akan mengubah apa-apa.”

“Kami masih harus mengalahkan Tottenham di laga selanjutnya, yang tentu tidak mudah, pada Rabu nanti dan kami masih memiliki jadwal kontra Aston Villa dan Everton. Jadi kami harus terus berkonsentrasi pada laga berikutnya.”

“Pertandingan hari ini sangat sulit dalam hal intensitas dan tempo. Anda dapat melihat bahwa kami dan mereka tidak menguasai kecepatan pertandingan, tetapi saya pikir kami lebih mampu mengendalikannya.”

Senyuman Maut Seorang David Luiz



Wow. David Luiz. Wow.
Pertandingan antara Manchester United dan Chelsea semalam berjalan cukup mendatar dan bahkan cenderung membosankan.

Namun di akhir-akhir pertandingan, beberapa drama mulai tercipta. Setelah gol tunggal Chelsea yang diciptakan Juan Mata, insiden David Luiz dan Rafael ini juga benar-benar menarik perhatian.

Pelanggaran tidak perlu Rafael membuat Luiz terjungkal di dekat bendera corner. Iapun memegangi kakinya seolah kesakitan. Namun, kamera kemudian menangkap satu hal: dia tersenyum lebar!

Di sisi lain, Rafael yang sempat berlali kabur dari tempat kejadian akhirnya dipanggil kembali oleh Howard Webb dan mendapat hadiah kartu merah. Yang pertama untuk United di musim ini.

Tapi tetap. Yang paling menarik dari insiden ini adalah… Senyum David Luiz.

Ferguson: Gerakan Luiz Pengaruhi Kartu Merah Rafael



Meski begitu, Sir Alex Ferguson merasa Manchester United memang pantas untuk kalah.
The Red Devils, yang telah mengunci gelar Liga Primer Inggris musim ini, tergelincir di Old Trafford setelah kalah 1-0, Minggu (5/5). Tendangan Juan Mata yang berbelok akibat Phil Jones tiga menit sebelum laga berakhir memastikan tiga poin berangkat ke Stamford Bridge sebelum Rafael diusir wasit akibat menendang David Luiz.

Usai laga, Ferguson menyebut timnya jauh dari kata terbaik pada duel tersebut. Tetapi pria Skotlandia ini merasa keputusan Howard Webb tidak banyak membantu mereka.

“Saya pikir Chelsea pantas menang. Sayangnya, itu kontroversial. Kejadian seperti ini selalu berlangsung saat kami melawan Chelsea, tetapi kami tidak bisa mengeluh karena kami tidak bermain dengan baik,” jelas Ferguson kepada Sky Sports.

“Saya tidak bisa memberi alasan soal performa kami. Tentu keputusan wasit bertentangan dengan kami. Mereka (pemain Chelsea) terus mengepung wasit sepanjang pertandingan, empat atau lima pemain.”

Soal Rafael, Ferguson pun angkat bicara. “Ia disikut (lebih dahulu) dan ia membalasnya. Itu selalu terjadi, pemain yang membalas (tindakan pemain lain) selalu mendapatkan hukuman yang lebih besar.”

“Cukup jelas bahwa Luiz menyikut (Rafael lebih dulu) dua kali. Saya pikir wasit tidak melihatnya sama sekali, ia hanya melihat Luiz berguling-guling. Saya pikir tindakan tersebut meyakinkannya untuk mengeluarkan kartu merah.”

BIG 5


KLASMEN BIG 5 PREMIER LEAGUE.

Usai Tekuk MU, Chelsea Bidik Tottenham

.

VIVAbola - Setelah sukses memetik kemenangan atas Manchester United, Chelsea selanjutnya mengincar kemenangan atas Tottenham Hotspur. Kedua tim ini akan bertemu di Stamford Bridge, Rabu depan.

Peluang Chelsea untuk finish di posisi empat besar semakin terbuka setelah sukses mengalahkan MU 1-0 di kandangnya sendiri Stadion Old Trafford, Senin dini hari WIB. Setan Merah keok setelah Phil Jones melakukan gol bunuh diri pada menit ke-87. Berniat menghalau sepakan Juan Mata, Jones justru mengarahkan bola ke gawang sendiri.

Tambahan tiga poin membuat Chelsea kini berada di urutan ketiga klasemen sementara dengan total 68 poin dari 35 laga. Meski demikian, Pelatih Chelsea, Rafa Benitez menganggap perjuangan timnya belum usai. Untuk memastikan satu tiket ke Liga Champions, The Blues diharapkan mampu melanjutkan kemenangan lawan Spurs.

"Ini merupakan kemengan yang penting. Kami sadar kami butuh beberapa kemenangan dan ini adalah yang pertama," kata Benitez.

"Selisih gol kami lebih bagus jadi jika kami bisa mengalahkan Tottenham, Rabu nanti, kami akan berada di empat besar dengan dua laga yang masih tersisa," sambung pelatih asal Spanyol tersebut. "Namun ini ibarat menjadi final bagi kedua tim. Ini akan menjadi duel yang besar dengan atmosfer yang luar biasa," beber Benitez.

Seperti diketahui, Premier League hanya mendapat 3 jatah tiket langsung ke Liga Champions. Tiga tiket langsung menjadi milik penghuni urutan pertama hingga ketiga. Sedangkan posisi keempat akan mendapat jatah tiket untuk tampil melalui babak play off.

Manchester United yang keluar sebagai juara grup telah memastikan satu tiket langsung Liga Champions. Satu lagi menjadi milik Manchester City yang berada di urutan kedua. Sedangkan satu jatah yang tersisa kini diperebutkan oleh Arsenal, Chelsea, dan Spurs.

Arsenal sendiri saat ini berada di urutan keempat klasemen sementara dengan 67 poin. Namun peluang The Gunners lebih kecil mengingat pasukan Arsene Wenger hanya menyisakan dua laga lagi. Ancaman terbesar justru datang dari Spurs yang saat ini berada di urutan kelima dengan 65 poin, tapi masih tersisa tiga laga lagi.

"Kami akan berusaha untuk memenangkan laga sebab kami tahu, kami bisa menjamin posisi empat besar. Saya tidak lihat tekanan yang lebih besar atau lebih kecil untuk satu tim," ujar Benitez

Fergie: Saya Menyesal Dulu Tak Rekrut Lampard



Bola.net - Tak banyak memang penyesalan yang dimiliki oleh seorang pelatih sukses seperti Sir Alex Ferguson. Dan tak mendatangkan Frank Lampard menjadi salah satunya.

Bos Manchester United ini mengaku telah mengintai sang gelandang sejak masih di West Ham. Namun saat itu, Fergie tidak menilai Lampard sebagai sosok yang tepat untuk menggalang lini tengah timnya.

"Lampard adalah sosok fantastis dan luar biasa. Saya tidak membayangkan seorang pemain tengah mampu mencetak 200 gol. Sangat fenomenal, dan saya sekarang menyesal dulu tidak merekrutnya," ujar Fergie.

"Saya tidak yakin ada pemain tengah lain yang mampu mencetak 200 gol lagi seperti yang Lampard lakukan," tegasnya.

Frank Lampard memang fenomenal. Statistik golnya bersama Chelsea yang mencapai angka 201 saat ini hanya berselisih satu gol dari rekor sepanjang masa milik Bobby Tambling.